Sudah 1,5 tahun berlalu semenjak Allah titipkan bunda sebuah amanah baru
menjadi seorang ibu
Sungguh bahagia hati melihatmu terus bertumbuh dan berkembang..
Sungguh limpahan syukur diberikan nikmat mendampingimu melalui hari demi
hari mengenal arti kehidupan..
Dengan rahmat-Nya engkau tumbuh menjadi anak yang kuat dan sehat,
sayang..
Dengan cinta-Nya engkau tumbuh menjadi anak yang ceria dan penyayang..
Insya Allah masih terekam dengan baik dalam memori, berbagai peristiwa
yang dilalui detik-detik terakhir menjelang engkau lahir
Di saat kami dihadapkan dengan dua pilihan, induksi atau sesar..
Bukan pilihan mudah bagi bunda yang saat itu nyaris menggenapkan peran
pertama menjadi seorang ibu, dengan mengandungmu..
Setelah melalui layar USG kami melihatmu terlilit tali plasenta di
beberapa bagian tubuhmu,
Membuatmu kepayahan menggapai jalan lahir kemudian detak jantungmu menjadi
tidak stabil
Setelah dua hari perjuangan untuk melahirkanmu sudah mencapai fase
aktif, lalu kembali lagi ke fase pasif , sesuatu yang jarang sekali terjadi
–kata bidan-
Di saat tahapan demi tahapan induksi sudah terlalui, dari mematangkan
mulut rahim hingga menaikkan kadar oksitosin
Begitulah upaya proses persalinan normal kita lalui, dan ternyata Allah
punya rencana yang lain
Atas iradahNya engkau lahir tidak
keluar dari ‘pintu’, melainkan dari ‘jendela buatan’..sesuatu yang saat itu
ingin sekali bunda hindari, sayang..
Tetapi tahukah Nak..setelah melalui proses operasi yang cukup menegangkan
itu, sesungguhnya bunda jadi sangat bersyukur, betapa Allah masih teramat
sayang dengan kita..
Betapa Allah sudah menyiapkan pilihan terbaikNya untuk kita jalani..
Pada suatu ketika saya ditugaskan untuk membuat lauk makan siang untuk anak-anak yang jumlahnya 12-15 orang. Jadilah ayam bacem sederhana ini..rasanya yang cenderung manis membuatnya lebih mudah diterima oleh lidah anak-anak.
Bismillah..apalah namanya ini ^.^". Ayam goreng ala-ala KFC. Rasanya sih nggak mirip dengan ayam Sabana atau ayam KFC. Tapi lumayan jadi menu andalan keluarga kalau lagi mau masak yang praktis dengan bumbu minimalis,hee..
Kunci kesuksesan membuat ayam ini menjadi sangat renyah adalah cara memasaknya yang dilakukan secara deep frying . Minyaknya sudah dalam kondisi panas saat ayam dimasukkan dalam penggorengan, dan pastikan seluruh bagian ayamnya terendam oleh minyak ketika digoreng. Selain itu, sensasi crispy nya juga sedikit banyak dipengaruhi oleh bagaimana kita membaluri ayam dengan tepung. Saat membaluri tepung, sebaiknya membalurinya dengan mencubit-cubit bagian luar ayam berulang kali hingga si tepung dapat bergumul menempel dengan baik pada permukaan ayam.
Resepnya nggak ribet kok :)
Paha ayam atau daging ayam bagian apa saja dibaluri garam, jahe, merica secukupnya. Diamkan selama 15 menit. Setelah bumbu meresap, celupkan satu per satu ke dalam telur yang sudah dikocok. Lalu balur dengan campuran tepung (tepung terigu + tepung maizena + garam + merica + black pepper (opsional, kalau suka pedas)). Terakhir, goreng didalam minyak yang panas hingga matang dan crunchy.
Bismillah.. pizza adalah salah satu menu favorit jajanan keluarga kami..hmm lebih tepatnya, the only one fast food yang pernah dan mampu kami beli selama disini...mengingat harga pizza disini biasanya lebih murah dibandingkan menu-menu fast food lainnya (satu porsinya 2.5 pound sudah bisa untuk makan sekeluarga :p). Jadi ya kalau lagi bosan dengan menu rumahan otomatis default-nya beli seloyang pizza ukuran 10 di restoran-restoran timur tengah atau restoran asia.
Nah..berhubung banyak restoran cepat saji disini yang pakai konsep open kitchen, jadi kita sebagai pelanggan bisa duduk-duduk cantik sambil melihat sedikit banyak proses pembuatannya. Saya perhatikan runutannya. Mulai dari saat sang waitress mengambil adonan pan yang sudah jadi, kemudian memukul-mukulnya dengan tangan, memutar-mutarnya hingga teksturnya yang kenyal menjadi melebar ke arah luar. kemudian dibalur aneka topping mulai dari saus tomat, serpihan keju, paprika, bawang bombay, dan terakhir potongan daging yang sudah matang. Lalu dimasukkan dalam oven, selama 15 menit dan...TING! pizza siap disajikan.
Bismillah..ceritanya si kecil lagi mogok makan. Dikasih nasi nda mau. Dikasih sayur dibuang. Dikasih daging dilepeh. Duhh hati ibu mana yang tidak sedih :'(. Akhirnya coba merenung sejenak deh. Evaluasi barangkali sudah mulai bosan dengan menu yang itu-itu aja. Bisa juga karena lagi tumbuh gigi taringnya (langsung empat, udah mulai keliatan putih2nya, hiks kebayang gimana sakitnya..berjuang ya nak! bismillah..) oke..mungkin bisa coba buat alternatif lain selain nasi. Dan akhirnya pilihan jatuh ke makaroni ini (ada stok makaroni juga yang belum diolah dirumah). Hasilnya..alhamdulillah, sukses ludes dimaem fatih. mungkin karena teksturnya yang lebih lembut ya dibandingin makanan padat yang dikasih2 sebelumnya. Alhamdulillah. oia maaf taburan parsley nya ngga rata..karena si bunda agak ceroboh pas adegan mau naburin, parsleynya malah tumpah duluan hooho ...jangan ditiru ya!
berhubung ngga ada stok susu, saya coba buat yang ngga pakai susu..
Bismillah..kali ini mau posting resep yang sangat praktis dibuat: kari ayam :). Kenapa praktis? karena hanya perlu menggunakan bubuk kari, bawang merah, bawang putih, garam,kecap dan sayuran sebagai bahannya. Suami dan si kecil juga suka :) tambah mantap kalau dikasih irisan cabai merah, hmm..berhubung saya masih punya batita (ceritanya ga mau ribet masak dua lauk sekaligus,ups..) jadilah saya jarang sekali mencampurkan cabai kedalam resep masakan saya. Biasanya kalaupun sedang ingin makan pedas, saya sisihkan terlebih dahulu untuk anak saya. kemudian sisanya utk kami berdua, saya taburkan irisan cabai (rebus lagi kuahnya sebentar) atau bubuk cabai ke dalam lauknya.
Bismillah..salah satu aktivitas rutinan kami selama tinggal disini adalah menyetok roti dan susu sebagai stok makanan yang wajib tersedia di rumah. Mengapa roti dan susu? karena selain sehat, harganya juga sangat terjangkau. Susu UHT sebanyak 2Liter disini bisa didapat dengan harga 0.69 pound saja sedangkan 800gram slices roti tawar hanya dibanderol dengan harga 0.49 pound. Murah meriah bukan. Disini kita bisa memilih berbagai tipe roti, mulai dari yg gandum utuh sampai yg toastie ada semua. Untuk ibu menyusui sepertt saya, roti gandum utuh dan susu UHT menjadi pilihan favorit karena efektif meningkatkan produksi ASI. Nah, puding roti ini saya buat untuk menghabiskan stok roti thick white toastie yang masa expirednya sudah sangat dekat. Bisa juga dibawa sebagai bekal makanan kalau sedang ajak fatih jalan-jalan ke park. Berikut ini resepnya:
Bismillah.. saya menemukan resep gulai kambing ini dari hasil sharing seorang teman di FB. Dan alhamdulillah, sesuai dengan yang disampaikan oleh penulis resepnya, gulai kambingnya uenaaaak :p suami dan anak pada suka, alhamdulillah ^^ Agak banyak memang, bahan-bahan yang perlu disiapkan, tapi..woth it kok!Next time, harus sudah hafal nih bumbunya diluar kepala hehehe :)
Sumbernya dari mba lovely ayi disini..dicoba yaaa ^^
Alhamdulillah..akhirnya kesampaian juga buat lambchop ini. Lambchop merupakan salah satu menu favorit yang banyak tersedia di restaurant-restaurant Middle East atau Asia di Manchester. Harga lambchop biasanya berkisar 5-7 pound per porsinya. Dengan harga yang sama kita sudah dapat membeli iga kambing mentah (lambchop) seberat 1kg di toko halal lho..mengingat komitmen kami untuk dapat hidup lebih hemat dan mengurangi semaksimal mungkin jajan makanan di luar, akhirnya kami putuskan untuk membuat nya sendiri saja di rumah. Alhamdulillah..sebelumnya saya sempat merasakan lambchop dua kali pada event yang diselenggarakan oleh teman-teman suami disini, jadi sedikit banyak berani untuk mengira-ngira bahan dan bumbu yang dipakai untuk memanggang lambchop..alhamdulillah jadi favorit keluarga :) InsyaAllah praktis buatnya, yuk dicoba :)
Caranya sangat sederhana, bisakah anda sisihkan waktu anda 15 menit saja perhari? yang saya mau cukup 15 menit saja, 15 menit dari waktu anda setiap seharinya, 15 menit dari waktumu setiap hari. Dan insya Allah anda dapat menghapal Al-Quran dengan sempurna, saya berkata apa? SEMPURNA. Maaf , sebelum saya sampaikan kepada anda: Bagaimana cara menghapal Al-Quran? Simak dengan seksama kisah berikut ini:
Di desa kami ada beberapa akhwat di mesjid ( Khusus wanita ). Mereka mengumpulkan para wanita lansia ( Lanjut Usia ), umurnya sekitar 50 – 60 tahun yang tidak bisa baca dan tulis, hapalan mereka kisaran Al-Falaq dan An Nas, yakni beberapa surat saja, agar shalat mereka sah. Dan hapalan awal mereka surat Al Fatihah dan Al Mu’awwidzat, surah surah pendek dan hapalan bertasyahud. Maka mulailah para ibu ibu datang, lalu ukhti tadi membaca Al Fatihah, dan para ibu2 mengikuti bacaannya dengan diulang2, sampai ibu2 tadi hapal Al Fatihah dengan baik, lalu Mu’awwidzat, lalu menghapal tasyahud lalu menghapal surah surah pendek dengan mengikuti guru berulang ulang. Anda pun bisa melakukannya di rumah, ambil kaset suara Al-Hushyairy dalam kaset mushap mu’allim, stel di tape, ketika Qori membaca, anda bisa mngikuti bacaannya, dan diulang ulang. Dan sekarang ada program computer dalam bentuk CD namanya mushap mu’allim, bacaannya dapat di ulang 9 kali dan anda terus ikuti bacaannya berulang ulang sampai hapal, ok…!
Akhwat tadi mereka tidak mempunyai computer, akhwat mulai membaca dan mengajarkan ibu2 tadi hanya sekali seminggu, khusus wanita, mereka menghapal surah surah pendek. Akhwat tadi bertanya kepada ibu2, “hapalannya di tambah ya…!!! ibu2 menyahut: Ya…!!! Tambahkan saja hapalannya!” hapalan mereka terus menerus bertambah, sehingga mereka hapal Jus ‘Amma seluruhnya, sehingga merasakan nikmatnya Iman dan lezatnya AlQuran, mereka juga hapal Juz Tabarak. Mereka memulai Juz Tabarak, 5 ayat – 5 ayat atau 3 ayat – 3 ayat, dan hapal seluruhnya Juz Tabarak. Mereka juga hapal Juz Qad Sami’a. Lalu kami pun mengadakan perlombaan buat mereka dan mulailah para wanita ini menghapal Al-Quran. Anda tahukan??? Ibu ibu tadi tidak bisa baca dan tidak bisa tulis. Pemenang pertama kami beri hadiah. Berapa juz iya hapal??? Berapa Juz??? Berapa yang anda kira??? Dia hapal Al-Quran 28 Juz, ia berumur 62 tahun, Dia tidak bisa baca dan tidak bisa tulis. Ia menghapal dengan cara mendengar dari rekaman ( kaset ) dan dari guru perempuannya yang memudahkannya, dan hapal dengan baik. Lalu setelahnya berumur 50 tahun, ada yang 18 Juz, 15 Juz, 14 Juz dan 28 Juz, Ibu ibu tua buta huruf yang tidak bisa baca dan tulis. Lalu anda ya Ustadz, bapak, Doktor, berapa Juz yang anda hapal??? Atau anda hanya menghapal surah pendek saja? Bukan merupakan aib anda wahai Doktor, untuk mulai menghapal satu Juz, kemudian dua Juz. Saya demi Allah, bersama anda tadi TAKJUB melihat / mendengar kisah tadi, sungguh…Kenapa??? Saya hanya katakan kepada Anda, 15 menit, seperempat jam tiap hari, 10 menit tiap hari, anda menghapal 3 ayat, Amma yatasa alun(1) Aninnabail Adzim(2) Allazi hum fihi mukhtalipun(3), Anda siap hafalkan hari ini? Tidak sulit bukan??? Lanjut … Saya katakan: bukan hal yang sulit bagi anda, hanya 3 ayat dan selama 10 menit pun anda sudah hapal. Dengan demikian kita mulai sekarang Insya Allah. Kita mulai… kita mulai…saya akan berikan caranya, (ambillah kertas dan pena), saya akan berikan cara atau tekhnisnya Insya Allah. Oke mulailah ( anda tulis ) anda benar benar menghapal dengan mudah, tidak akan sulit sama sekali, tidak akan mengganggu pekerjaan, maupun tugas maupun perdagangan anda, cukup 15 menit perhari, pilih waktu kapan pun yang anda suka, yang penting hanya 15 menit perhari, lanjut???
Yang pertama :NIAT YANG IKHLAS KARENA ALLAH.
Mengikhlaskan niat anda pada Allah, yakni; untuk apa Anda menghapal Al-Quran? Menghapal Al-Quran hanya untuk Allah, agar dapat masuk surga, agar menjadi orang orang yang dicintai Allah, dan orang orang pilihanNya, agar Al-Quran dapat menaungi anda pada hari kiamat, supaya surah AlBaqarah dan Al-Imran dapat memberi anda syafaat pada hari kiamat, pokoknya ikhlas pada Allah, tujuan yang utama adalah mengikhlaskan niat pada Allah.
Yang kedua :MENGHAFAL DARI SATU CETAKAN MUSHAF.
Menghafal AlQuran dari satu cetakan, jangan anda hapalkan setiap surah dari cetakan yang saling berbeda, sehingga nantinya hafalan anda bergantung pada banyak cetakan. Anda harus hafalkan dari satu cetakan, ok! Saya katakana apa tadi??? Menghafal dari satu cetakan. Anda bisa dapatkan salah satu dari cetakan yang terkenal, seperti cetakan Malik Fahd ataupun cetakan Madinah Munawwarah, dan mulailah anda menghafal dari cetakan tersebut.
Yang ketiga :MENYETOR HAFALAN DIHADAPAN QORI YANG MAHIR.
Siapapun orang yang anda jumpai, atau imam mesjid manapun, setorkan hapalan anda dihadapannya 3 ayat. Dan anda tidak merasa keberatan, Demi Allah!!! Anda tidak akan merasa berat, kawan anda dikantor pun bisa, katakan: tolong dengarkan bacaan saya, rekan kerja pun bisa, atau siapapun yang anda jumpai di mesjid, katakan: tolong dengarkan bacaan saya 3 ayat saja. Anda tidak akan merasa keberatan bukan??? Demi Allah anda akan merasakan nikmatnya AlQuran dan dengan AlQuran anda akan semakin dekat kepada Allah. Anda baca 3 ayat, dan saya tidak katakan pada anda bahwa harus dihadapan mereka yang sudah meraih gelar Doktor, dan menghafal dihadapannya, tidak!! AlQuran tidak ada kaitannya dengan gelar Doktoral, Megister, AlQuran hanya butuh kaidah dalam membaca. Anda cukup pelajari kaidah tajwid, tidak akan sulit, sama sekali tidak akan ada kesulitan, insya Allah cukup membaca dihadapan siapa saja yang anda percaya? 1 Juz misalnya, kemudian anda pulang dan membaca sendiri dengan computer, masih nomor satu yaitu: membaca atau menghafal dihadapan Qori yang mahir dan anda bisa dapatkan cd mushap mu’allim yang dapat diulang ulang, kemudian anda masukkan ke computer, kemudian anda ikuti bacaannya, agar bacaan anda bagus, Ada CD dengan suara Hudzaifi, ada juga dengan suara alminsyawi, Abdul Basith, pilih sesuai yang anda inginkan, kemudian anda baca setelahnya dan ikutilah bacaan mereka, ikuti supaya anda bisa mengucapkan huruf hurufnya dengan benar.
Yang ke empat :MENGHAFAL SETELAH FAJR ( SUBUH ).
Menghapal setelah terbitnya fajar, kenapa saya katakan menghafalnya setelah fajar? Karena waktu fajar adalah waktu yang baik dan penuh berkah. Dan Nabi Muhammad SAW, berdoa untuk mereka yang mengerjakan sesuatu di waktu fajar agar Allah melimpahkan berkah kepada mereka, beliau berdoa: “Ya Allah, limpahkanlah berkah untuk umatku pada waktu paginya”. Setelah fajar anda hapalkan 5 ayat, dan mulailah…
Yang kelima :MEMINIMKAN YANG DIHAFAL.
Meminimkan hafalan. Saya tidak katakan bahwa setiap harinya harus menghapal seperempat (hal/juz), tidak…Karena nanti syetan membisikkan: “ayo hapalkan seperempat (hal/jus) atau 2 ¼…” dan ketika anda sudah menyelesaikan 1 juz, anda lupa sepertiga dari hapalan anda…JANGAN…
Perbuatan yang sedikit tapi berkesinambungan lebih baik dari pada banyak namun pada akhirnya terputus.
Yang ke enam :MEMBACA HAFALAN DI SETIAP KALI SHALAT.
Meminimkan hapalan dan mengulanginya 5 kali dalam shalat. Tidak apa apa misalnya anda menghapal 3 ayat dalam sehari…
Kemudian anda ulangi hapalan anda ketika shalat dhuha, subuh, shalat sunnah subuh, dzuhur, sunnah dzuhur, ashar, sunnah ashar, maghrib, sunnah maghrib, isya dan shalat sunnah isya. Saya kira bukanlah hal yang sulit, hanya 3 ayat, ok…
Hari selanjutnya anda tambah hafalan lagi 3 ayat, setelah anda hafal, ulangi hafalan anda dalam shalat, Menghafal cukup dengan 7 menit, akan tetapi anda mengulang ulangnya dalam shalat. Ketika berjalan ke mesjid pun anda dapat mengulangi hafalan anda, pulang pergi ke mesjid mungkin anda dapat mengulangi 5 kali ataupun 15 kali, saya kira hafalan anda akan kuat dan sempurna. Hari jumat, pada hari jumat anda mengulangi hafalan anda yang telah anda hafal selama satu ahad. Coba perhatikan, hari sabtu anda telah hafal 3 ayat…eh sekarang kita hari rabu, insya Allah mulai kamis, pagi besok, ok! Anda hafalkan hari kamis 3 ayat, ok! Dan baca hafalan anda pada shalat 5 waktu, hari jumatnya anda hafalkan lagi 3 ayat selanjutnya, hari kamis 3 ayat, hari jumat 3 ayat. Kemudian setorkan hafalan anda sebanyak 6 ayat. Hari sabtunya, setoran hafalan menjadi 9 ayat. Hari ahad menjadi 12 ayat dan seterusnya. Setiap hari anda menghafal 3 ayat dan mengulangi hafalan anda yang lain. Dan usahakan anda banyak membaca hafalan anda itu di dalam shalat. Setelah isya anda shalat sunnah isya 2 rakaat dengan membaca seluruh yang anda telah hafal.
Silahkan coba cara ini selama satu minggu, semoga hasilnya lebih baik insya Allah, amin.
Yang ke tujuh :MURAJA’AH ATAU MENGULANG.
Murajaah atau Mengulangi hafalan yang telah lalu dan mengulangi hafalan tersebut pada shalat sunnah 2 rakaat setelah isya.
Yang ke delapan :LUANGKAN WAKTU SEPEKAN UNTUK MENGULANG SETELAH HAFAL 1 JUZ.
Apabila Allah memuliakan anda dengan menghafal al-Quran 1 juz dengan sempurna, maka anda berhenti menambah hafalan anda selama sepekan penuh, anda hafal juz Amma contohnya, anda jangan menambah hafalan baru, tapi dalam sepekan setiap hari anda mengulangi juz amma 2 kali, terus setiap hari 2 kali, supaya hafalan anda sempurna, terus dengan perlahan. Syetan membisiki di telinga anda : “Wah anda telah hafal juz ‘Amma, ayo cepat segera anda hafalkan juz Tabarak, juz Qad Samiallah, ayo cepat…” TIDAK…TIDAK…anda harus hafal perlahan lahan, ya sedikit demi sedikit, kalau tidak bisa, jadi selama 10 tahun anda tidak akan menghafal apapun, oke! Selama sepekan penuh anda mengulangi 1 juz yang telah anda hafal.
Yang ke sembilan :JIKA SUDAH HAFAL 1 JUZ, MENGULANG ¼ HAFALAN YANG LALU DITAMBAH 3 AYAT YANG BARU.
Apabila Allah memuliakan anda dengan menghafal 1 juz, maka setiap hari anda menghafal 3 ayat dan mengulangi ¼ hafalan anda yang lalu, setiap hari tambah 3 ayat dan mengulangi ¼ dari hafalan yang lalu, lanjut (faham)??
Coba perhatikan, apabila Allah memuliakan anda dengan menghafal 2 juz, maka yang harus anda ulangi adalah 2 perempat dari hafalan anda, ditambah 3 ayat hafan baru, begitulah seterusnya dan anda baca apa yang anda telah hafal dalam 2 rakaat shalat sunnah setelah isya.
Yang ke sepuluh :MEMINIMALISIR MAKAN, BERBICARA DAN TIDUR.
Coba perhatikan!!! Ini penting sekali, anda masih bersama saya, simaklah!!! Setelah anda menghafal Al-Quran maka anda harus meminimalisir 3 hal :
1). Meminimalisir makan,
2). Ucapan,
3). Dan juga tidur,
oke!Kenapa??? Karena apabila anda meminimalisir makan…Saat anda mengurangi makan, pembicaraan, dan juga tidur. Pembicaraan dikurangi, waktu tidur dijadwal, begitu juga waktu makan, kalau tidak, akan bermasalah.
Yang ke sebelas :BERDO’A.
Berdo’a semoga Allah memudahkan anda menghafal Al-Qur’an. Berdo’a, Allah SWT akan memberkahi anda yang menghafal Al-Qur’an, karena anda tidak akan bisa menghafal al Quran kecuali dengan Taufiq Allah ( pertolongan / anugrah Allah ). Apakah setiap pembicaraan ini bisa di peroleh semuanya?? setiap pembicaraan ini dapat diperoleh, ini adalah ringkasan dari kitab dengan judul “Atsimaarul Yaani’ah filkhuthobil jaami’ah”, intisari dari khutbah atau ceramah ini adalah judul judul ini adalah dibawah judul kewajiban kita kepada AlQuranul karim dari kitab “Atsimaarulyaani’ah filkhuthobil jaami’ah” … “الثمار اليانعة في الخطب الجامعة” anda bisa memperoleh kitab ini, dan kitab ini dikarang oleh Ibnu Rajab Al Hambali dan telah beredar di pasaran. Terimakasih, Wallahul hadi ilas Siratil Mustaqim, Good luck
alhamdulillah. dapat tips parenting yg baru lg. saved saved saved ^____^.
7 Rahasia Mendidik Anak dari Ustdz Farid Ahmad! Saya Menyesal Tidak Mengetahuinya Dari Dulu...
7 Rahasia Mendidik Anak dari Ustdz Farid Ahmad!
1. Jika melihat anakmu menangis, jangan buang waktu untuk mendiamkannya. Coba tunjuk burung atau awan di atas langit agar ia melihatnya, ia akan terdiam. Karena psikologis manusia saat menangis, adalah menunduk.
2. Jika ingin anak-anakmu berhenti bermain, jangan berkata: “Ayo, sudah mainnya, stop sekarang!”. Tapi katakan kepada mereka: “Mainnya 5 menit lagi yaaa”. Kemudian ingatkan kembali: “Dua menit lagi yaaa”. Kemudian barulah katakan: “Ayo, waktu main sudah habis”. Mereka akan berhenti bermain.
3. Jika engkau berada di hadapan sekumpulan anak-anak dalam sebuah tempat, yang mereka berisik dan gaduh, dan engkau ingin memperingatkan mereka, maka katakanlah: “Ayoo.. Siapa yang mau mendengar cerita saya, angkat tangannya..”. Salah seorang akan mengangkat tangan, kemudian disusul dengan anak-anak yang lain, dan semuanya akan diam.
4. Katakan kepada anak-anak menjelang tidur: “Ayo tidur sayang.. besok pagi kan kita sholat subuh”, maka perhatian mereka akan selalu ke akhirat. Jangan berkata: “Ayo tidur, besok kan sekolah”, akhirnya mereka tidak sholat subuh karena perhatiannya adalah dunia.
5. Nikmati masa kecil anak-anakmu, karena waktu akan berlalu sangat cepat. Kepolosan dan kekanak-kanakan mereka tidak akan lama, ia akan menjadi kenangan. Bermainlah bersama mereka, tertawalah bersama mereka, becandalah bersama mereka. Jadilah anak kecil saat bersama mereka, ajarkan mereka dengan cara yang menyenangkan sambil bermain.
6. Tinggalkan HP sesaat kalau bisa, dan matikan juga TV. Jika ada teman yang menelpon, katakan: “Maaf saaay, saat ini aku sedang sibuk mendampingi anak-anak”. Semua ini tidak menyebabkan jatuhnya wibawamu, atau hilangnya kepribadianmu. Orang yang bijaksana tahu bagaimana cara menyeimbangkan segala sesuatu dan menguasai pendidikan anak.
7. Selain itu, jangan lupa berdoa dan bermohon kepada Allah, agar anak-anak kita menjadi perhiasan yang menyenangkan, baik di dunia maupun di akhirat.
Bismillah...iseng-iseng menyambangi blog lama di http://lamyanurzahidah.wordpress.com, dan kembali diingatkan oleh sebuah tulisan sederhana disana. Alhamdulillah. Yuk Bunda-Bunda semua.. kita berusaha jadikan setiap aktivitas kita bernilai manfaat dan kebaikan yang mengundang ridha Allah SWT... ** selfnotification** :)
Terhenyak sesaat setelah membaca status fb seorang teman..seperti diingatkan kembali tentang fitrah seorang wanita..memang ketentuan-ketentuan-Nya tidak ada yang terlalu mengekang atau justru terlalu membebaskan..Keinginan-Nya mungkin hanyalah mengarahkan hamba-Nya agar selalu berada dalam koridor yang sesuai dengan fitrah kemanusiaanya..#selfnote
Saya kagum dengan istri para sahabat Rasulullah SAW, suami mereka adalah da’i dan pejuang Islam yang gagah perkasa, namun jarang manusia yang tahu nama mereka, hanya peran dan jasa mereka yang dapat dirasakan oleh manusia di zaman berikutnya….
Saya kagum dengan ibu dan istri dari Umar bin Abdul Azis, anak dan suami mereka adalah Khalifah Islam yang paling sukses setelah khalifah rasyidah, namun jarang manusia yang tahu nama mereka, hanya peran dan jasa mereka yang dapat dirasakan oleh manusia di zaman berikutnya….
Saya kagum dengan istri Hassan Al-Banna, suami nya adalah da’i dan pemimpin syuhada di zaman modern, namun jarang manusia yang tahu nama mereka, hanya peran dan jasa mereka yang dapat dirasakan oleh manusia di zaman berikutnya….
Mungkinkah mereka bukan wanita ahli syurga?
Apakah wanita yang ahli syurga adalah mereka yang di sebut da’iyah yang sering berdakwah di panggung? di televisi? di radio? padahal anaknya diserahkan ke pembantu/bibi…. padahal sering cekcok dan berkata keras kepada suami…
Tidak. Keinginan mereka berada di rumah, mendidik anak-anak mereka dengan Al-Qur’an dan kasih sayang, patuh dan tak pernah menyela suami dengan alasan apapun, serta mendukung dakwah suami mereka adalah bentuk pemahaman mereka akan makna JIHAD.
Ingatlah ketika beberapa orang wanita complaint kepada Rasulullah tentang peluang laki-laki yang lebih besar untuk masuk syurga sebab dapat berjihad dan lain sebagainya. Apa jawaban Rasulullah? Beliau SAW menjawab bahwa JIHAD wanita adalah di rumah nya, mematuhi perintah suami dan menjaga harta dan kehormatan suami, namun kebanyakan wanita tak memperhatikannya.
Lagi-lagi judulnya memanfaatkan sisa-sisa bahan makanan yang ada...kali ini saya punya stok: beberapa lembar sawi hijau, beberapa lembar sawi putih, satu potong wortel, satu batang brokoli, homemade bakso sapi, tahu sutra, dan beberapa lembar daun bawang. Karena ada tahu sutranya saya jadi kepikiran untuk membuat sapo tahu saja. Yang menjadi favorit adalah rasa kuahnya yang gurih dan kental karena menggunakan larutan tepung maizena. Sapo tahu ini merupakan menu andalan bagi ibu-ibu muda seperti saya. Masaknya ngga ribet, cepat, namun kaya akan kandungan gizi dan nutrisi.
Ini dia resepnya :)
Sapo Tahu Bakso Sayuran
Resep hasil modifikasi sendiri
Bahan:
- 3 siung bawang putih, cacah
- 1 ruas jahe, geprek
- 5 lembar sawi hijau, potong2 persegi panjang - 10 lembar sawi putih, potong2 persegi panjang
- 3 cabai merah, potong serong
- 1 potong wortel, potong2 persegi
- 2 lembar daun bawang, potong serong
- 1 batang brokoli, potong sesuai kuntumnya
- 6 butir bakso sapi
- Tahu Jepang / Tahu Sutra 140 gram, masak hingga permukaannya berubah warna.
- 2 sdm saus tiram
- 2 sdt kecap ikan
- 1/2 sdm kecap manis
- Air 500ml
- Minyak untuk menumis
- Gula dan garam secukupnya.
- 1 1/2 sdm tepung maizena, larutkan dalam sedikit air.
Cara Membuat:
- Tumis bawang putih, jahe sampai harum. Masukkan cabai merah, aduk aduk hingga cabai layu. Masukkan 250ml air. Tunggu sampai mendidih. Masukkan potongan wortel. Tunggu sampai wortel setengah matang. Masukkan potongan brokoli dan bakso sapi hingga bakso berubah warna. Masukkan potongan sawi hijau, sawi putih, Tuangkan saus tiram, kecap ikan. Aduk-aduk merata. Masukkan kecap manis. Tambahkan gula dan garam. Cicipi hingga rasanya pas di lidah. Terakhir, kurang lebih 3 menit sebelum diangkat, masukkan daun bawang. Tambahkan larutan tepung maizena.
- Sambil menunggu sayuran dimasak, goreng tahu sutra di atas wajan yang berbeda. Masak hingga permukaannya berubah warna (agak kekuningan). Angkat. Campurkan ke dalam panci berisi bakso+sayuran sapo tahu. Note: Tahu sutra digoreng terlebih dahulu agar ketika dicampur, teksturnya tidak gampang pecah.
Setiap kali masak sop daging kacang merah, entah mengapa saya jadi mudah flashback ke masa lalu...dimana saya waktu kecil doyan banget dimasakin sop yang satu ini :) Alhamdulillah-nya anak saya juga suka. Nah khusus buat Fatih, biasanya sebelum saya tambahkan gulgar, saya sisihkan dulu sebagian sopnya agar dapat dinikmati oleh Fatih dengan aman. Untuk resepnya saya paling cocok dengan resep dari sajian sedap (www.sajiansedap.com). Untuk menambah kelengkapan nutrsinya, saya tambahkan tahu putih juga sebagai sumber protein nabatinya. Bahan:
Bismillah...kali ini ingin sharing resep tongseng ayam hasil modifikasi saya sendiri yang baru saja dieksekusi pagi tadi. Berhubung stok sayuran di kulkas tinggal beberapa macam saja, dan Alhamdulillah..masih ada stok daging berupa dada ayam yang biasanya saya gunakan sbg salah satu protein hewani pilihan ke dalam menu MPASI harian anak..walhasil jadi terinspirasi untuk membuat menu tongseng ayam saja. Kelebihan memasak dengan daging ayam adalah waktu memasaknya menjadi jauh lebih cepat, terlebih sayuran yg saya gunakan hanya tauge dan bunga kol saja. sebelumnya saya sudah beberapa kali memasak tongseng namun kali ini resepnya sedikit berbeda. Saya coba modifikasi dengan stok bumbu dapur dan sayuran yang ada,,dan Alhamdulillah..ternyata komposisinya menurut saya malah jauh lebih pas dibandingkan resep yg biasa saya pakai... berikut ini resepnya.. :)
Tahukah engkau Sayang...
Kehadiranmu membuat Abi dan Bunda sedikit demi sedikit mulai memahami
Bahwa perjalanan membesarkanmu bukanlah perjalanan yang mudah untuk dilalui
pun bukan perjalanan yang instan untuk dinikmati
Disinilah dibutuhkan bahu yang kokoh untuk dijadikan sandaran di kala lelah melanda
Disinilah dibutuhkan dada yang lapang di saat krisis kesabaran mendera
Disinilah dibutuhkan empati seluas samudera di saat badai konflik menerpa
Disinilah Allah pupuk rasa sayang
Disinilah Allah tumbuhkan rasa cinta
Disinilah Allah semaikan keberkahan
Karenanya, terimakasih telah menerima kami sebagai orangtua, Nak..
Doakanlah kami agar dimampukan memelihara amanahNya meraih cinta dan ridhoNya
Mari sama-sama berikhtiar Sayang..
Membangun taman syurga di istana kecil kita...
Bismillaah..mau review sedikit pengalaman kami rekreasi ke
kebun binatang Ragunan. Kenapa judulnya part#1? karena pada
kenyataannya agenda kami selama di Ragunan kemarin lebih banyak dihabiskan untuk team building
komunitas yang kami ikuti.Hehe. InsyaAllah rencananya kami akan kembali khusus untuk memanfaatkan quality time bersama keluarga saja. Sambil mengeksplor bagian-bagian BonBin yang belum sempat kami singgahi :) Alhamdulillah..cukup excited juga di tengah-tengah
padatnya kota Jakarta masih ada lahan seluas 140 Ha yang diinvestasikan untuk
kebutuhan penghijauan dan perlindungan marga satwa. Menurut saya pribadi, Ragunan
cukup recommended juga sebagai salah satu alternative destinasi wisata yang
kaya akan pengalaman namun tetap hemat di kantong hehe..
Memasuki gerbang pintu masuk, kami disambut oleh petugas
tiket dan beberapa anak sekolah yang membantu mencatatkan nomor plat motor
diatas secarik kertas. Sebenarnya bukan kali pertama saya megunjungi bonbin
ini, sebelumnya saya sempat beberapa kali mengikuti team building atau sekadar
rihlah yang dikemas oleh beberapa lembaga yang saya ikuti semasa masih
menyandang predikat sebagai kuli ilmu :).
Tapi kali ini, saya datang bersama sosok mungil yang setia bertengger rapat di badan
saya hehe.. ya, inilah kali pertama Fatih melihat tanda kebesaran Allah yang
dilukiskan melalui aneka ragam makhluk ciptaan-Nya.
Awalnya kami berniat untuk menjelajahi setiap sudut Ragunan
untuk menikmati pemandangan pohon-pohon tinggi nan hijau, berinteraksi dengan
satwa atau sekadar melihatnya dari kejauhan. Namun demikian, mengingat waktu
yang terbatas membuat kami terpaksa menunda keinginan kami sembari berharap
Allah wujudkan di lain waktu. Alhamdulillah,
acara team building berjalan ceria namun santai. Tampak raut kebahagiaan di
wajah ibu-ibu muda tak terkecuali bocil-bocil yang tampak senang bermain di
alam terbuka. Fatih dan abinya sempat berjalan-jalan mengeksplor lebih dalam
suasana bonbin Ragunan sementara saya
tengah mengikuti games yang diperuntukkan untuk ibu-ibunya saja. Seru
sekali, Alhamdulillah. Berlanjut ke acara tukar kado dan testimony dari
peserta. Selanjutnya acara ditutup dengan melakukan foto bersama :) Berhubung
Bapak-bapaknya membutuhkan waktu untuk mempersiapkan shalat Jumah berjamaah
maka kami putuskan untuk mengakhiri agenda kami di Ragunan. Alhamdulillah..
meskipun hanya sedikit saja spot yang baru terjelajah, tetapi setidaknya pengalamannya
dapat diabadikan setidaknya dalam hati masing-masing hehe. InsyaAllah next time
abang Fatih mau Bunda ajak main ke bonbin lagi :) Mungkin tepatnya saat abang Fatih sudah bisa jalan dan belajar berbicara yaa jadi
sembari berjalan-jalan, kita dapat memperkenalkan aneka macam hewan dan tanaman
kepada abang Fatih .
Testimoni pribadi untuk Kebun Binatang Ragunan: cocok untuk lokasi team building
dan acara sejenisnya, mengingat banyaknya spot/ lapangan hiijau yang tersedia
untuk digunakan untuk acara-acara yang mampu menampung banyak orang. Recommended untuk mengajak bayi dan
balita karena sirkulasi udara yang baik (udara segar), lahan yang luas, dan
tidak terlalu padat pengunjung (meskipun padat, karena lahan yang luas jadi
masih ada ruang untuk berjalan-jalan santai). Nahh untuk teman-teman yang tidak ingin/tidak kuat
berjalan kaki, bisa menelusuri bonbin dengan memanfaat jasa penyewaan sepeda
dan kereta wisata.
Pada hari Selasa lalu (14/4) saya berkunjung ke kantor
imigrasi KANWIL II Kota Depok dalam rangka mengajukan pembuatan passport baru
atas nama saya dan abang Fatih. Sejujurnya ini kali kedua saya membuat passport
setelah sebelumnya pernah juga melakukan pengajuan passport di kantor imigrasi
kota Bogor 9 tahun yang lalu (dimana pada akhirnya si passport ngga langsung jadi
kepake akibat batal berangkat pakai burung besi di waktu yg samaa heheu ^^" ) Sebelumnya,
kami terlebih dahulu mempelajari proses pengajuan pembuatan passport via browsing di internet. Setelah memasukkan keyword dan mendapatkan berbagai
referensi sumber dari Profesor Gugle, ternyata oh ternyata…ngga seperti zaman dahulu kala
dimana kita hanya dapat mendaftarkan diri lewat satu pintu saja dengan cara
walk in alias langsung di tempat kantor imigrasinya..alhamdulillah sekarang pengajuan passport sudah bisa didaftarkan secara online juga ya (ketahuan kurang updatenyah :’D). Setelah mempertimbangkan sisi
kepraktisan dari segi waktu dan buaya..akhirnya kami pun memutuskan untuk
mendaftarkan diri secara online via web Ditjen imigrasi http://ipass.imigrasi.go.id/.
Langkah 1: Daftar Online
Seketika setelah mendarat di web http://ipass.imigrasi.go.id/ kita akan
disuguhkan formulir berupa form pengisian data pribadi untuk diisi
kelengkapannya. .. kita akan diminta untuk mengupload fotokopi KTP, KK, Akte Lahir, fotokopi ijazah. Setelah proses upload selesai, kita akan
diarahkan untuk mengatur jadwal kunjungan ke KANIM pilihan kita. Good Newsnya, kita
boleh pilih KANIM (Kantor Imigrasi) mana saja yang sesuai dengan pilihan kita. Jadi ya ngga
harus berdasarkan alamat di KTP misalnya :) Saran saya pilih yang terdekat saja yang lebih mudah aksesnya. Untuk yang ini saya memilih KANIM 2 kota Depok yang letaknya ada di dalam komplek perumahan Grand Depok City dekat dengan
kantor DPRD Kota Depok. Setelah beres memilih perwakilan KANIM , selanjutnya
kita diminta untuk menentukan tanggal kunjungan. FYI, pendaftaran kita akan
dianggap hangus lho bila kita tidak memenuhi jadwal kunjungan
selambat-lambatnya 7 hari setelah tanggal yang kita tetapkan. Tahap berikutnya adalah melakukan pembayaran dengan
transfer bank. Setelah selesai semuanya, jangan lupa cek email kita untuk mendapatkan bukti pendaftaran via
online. Jangan lupa print buktinya untuk dibawa ketika kunjungan ke KANIM ya :)
Tips: Nah proses
loading selama upload dokumen ini lah yang kadang menimbulkan masalah. Saran
saya, untuk menghindari buffer yang terlalu lama dan gagal upload, pilihlah
waktu-waktu dimana akses internet kita terasa kencang seperti tengah malam atau
sebelum shubuh. Hindari waktu waktu peak hours yang beresiko pada masalah
internet yang lambat yang banyak menyebabkan dokumen gagal diupload. Bisa juga
mensiasati dengan mengkompres file dokumen yang berat agar menjadi lebih ringan
sehingga lebih cepat selesai ketika diupload.
Langkah 2: Kunjungan ke Kantor Imigrasi (KANIM)
Kenapa tetap harus kunjungan walaupun sudah daftar online? Jawabannya
untuk membuktikan keakuratan dokumen yang sudah diisi dan diupload. Yang kedua,
buat dilihat hasil tes wawancaranya apakah ada indikasi untuk menyalahgunakan
pembuatan passport atau tidak. Karena
dalam beberapa kasus, passport bisa disalahgunakan untuk kepentingan kejahatan
seperti human trafficking, narkoba,dll. Berbekal beragam informasi yang kami peroleh dari orang yang sudah berpengalaman membuat passport sebelumnya, akhirya
kami putuskan untuk berangkat lebih pagi dengan harapan dapat nomor antrian paling awal. Alhasil, tidak lama setelah shalat shubuh, saya langsung berbenah, menyiapkan
sarapan dan keperluan mandi anak. Jam 5.45 kami berangkat dari rumah menuju KANIM Depok. Subhanallah berkah jalan pagi-pagi, jarak
yang biasanya kami tempuh dalam waktu hampir 45 menit kini bisa kami jangkau
hanya dalam waktu 15 menit saja,hehe. Tepat pukul 6 sampai di KANIM dan Subhanallah…ternyata
sudah banyak orang mengantri di depan pagar KANIM yang masih rapat terkunci. Kami
langsung diminta isi daftar antrian non-resmi yang dibuat oleh orang yang
mengantri dan ternyata kami mendapatkan urutan ke 63 hehe. Saya lihat di web
kantor imigrasi depok sebelumnya, batas kuota untuk walk in 70 orang, online 70
orang dan Khusus 20 orang. Nah,berhubung lewat jalur yang berbeda (online)
ditambah bawa-bawa anak bayi yang masuk ke kategori klien khusus yang mana setiap klien khusus berhak mendapatkan privilege berupa prioritas mendapatkan urutan antrian awal, diam-diam
saya pun berdoa agar saya tidak perlu menunggu lama untuk mengantri pada tahapan ini. Sambil terus berdoa, kami pun menepi buat isi perut
alias sarapan. Dengan modus agar mendpatkan tempat duduk yang nyaman, akhirnya
kami memesan segelas the dan jeruk hangat di sebuah kedai tak jauh dari KANIM sebagai pendamping sarapan yang kami
bawa dari rumah. Selesai sarapan kami langsung bergabung dengan antrian yang
semakin mengular panjang. Tepat jam 7.00,
gerbang dibuka dan proses pemeriksaan dokumen dan pengambilan no antrian oleh
petugas imigrasi pun dimulai. Antrian online dan walk in dipisahkan. Yang manula,
ibu hamil dan ibu yang membawa bayi dipersilakan untuk masuk dan diwakilkan
oleh orang lain untuk melalui proses scanning dokumen manual oleh petugas. Alhamdulillah
setelah proses cek dokumen selesai…benar saja… saya pun berhasil mendapatkan no
urut ke-2 dan 3 (Terimakasih ya Allah ^^) meskipun tetap saja harus menuggu
juga karena pemanggilan baru dimulai setelah jam 8 pagi :) Tidak lama setelah
jam 8 teng, no urut kami pun dipanggil. Tahap selanjutnya adalah sesi
wawancara, foto, dan scanning sidik jari. Berhubung Fatih udah mulai bosan dan
nggak betah dengan suasana yang ada, akhirnya proses wawancara berjalan dengan
singkat jelas padat. Alhamdulillah foto pun dilakukan satu dua kali klik saja. Tibalah
giliran scanning sidik jari. Berhubung Fatih masih 10m dan belum sempurna
pembentukan jaringan selnya, jadi ngga diwajibkan mengikuti tes ini. Dan saat
giliran saya…ternyata oh ternyata, dari kesepuluh jari ini tidak ada satupun
yang terlacak dengan jelas di alat scanning T.T. Oleh petugas sudah dibantu
dikasih hand lotion tapi tetap saja..hasilnya samar-samar,heheu…katanya kulit
saya termasuk tipis dan sering dipakai
buat mengerjakan berbagai pekerjaan jadinya hasilnya samar-samar..hiks agak
sedih juga rasanya…baru plong setelah
diberitahu petugasnya kalau passportnya tetap bisa diproses tanpa ada hasil tes
sidik jarinya. Karena tidak semua sidik jari bisa terekam baik dalam alat
scanning. Setelah itu petugas mengabari
kapan passport dapat diambil (3-4 hari setelah verifikasi ke KANIM). Alhamdulillah.
Setelah diperbolehkan untuk keluar, suami langsung memberitahukan ada fasilitas
ruang menyusui disamping toilet KANIM. Alhamdulillah Fatih bisa lebih tenang
setelah ‘kenyang’ dan digantikan pakaiannya.
Tips: Mintalah
map berisi formulir yang perlu diisi kepada petugas. Siapkan materai 6000-an.
Jangan lupa dibawa bukti onlinenya. Untuk yang mendaftarkan anaknya, jangan lupa
dibawa fotokopi surat nikah dan mengisi bukti pernyataan orangtua yang telah
disediakan oleh KANIM yang harus diisi dan disertai oleh materai 6000-an 2
buah.
Langkah 3: Mengambil Passport
Setelah tiba hari pengambilan passport, bawalah bukti
pembayaran passport baik dari Bank atau melalui pebayaran loket petugas
imigrasi. Passport yang sudah jadi bisa diambil di loket pengambilan passport. J
Demikian pengalaman kami mengurus permohonan pembuatan passport. Semoga
bermanfaat J
Notes: Testimoni saya untuk KANIM II Depok: Overall, Alhamdulillah pelayanan cukup memuaskan lah :) petugas-petugasnya ramah, sigap dan pro dengan tata tertib yang ada alias sangat disiplin. Di depan kantornya ada spanduk anti praktek percaloan. Fasilitasnya juga sudah OK.. Kursi, Layar LCD, AC tampaknya masih berfungsi dengan baik.. ditambah lagi ada ruangan menyusui yang cukup nyaman didalamnya. Cuma mungkin proses wawancaranya saja yang sebenarnya bisa dipersingkat lagi waktunya ya hehe...kalau kelamaan, kasihan dengan orang yang sudah berkorban cukup banyak waktu untuk mendapatkan antriannya :)
Masih tentang iga. Berhubung masih ada sisa stok iga di kulkas, jadilah saya buatkan menu iga penyet ini. Resepnya saya ambil dari bonus resep yang tersaji dibalik kemasan margarin yang tengah saya pakai. Alhamdulillah dari segi rasa sudah cukup nikmat, hanya saja berhubung lidah saya tidak terlalu kuat dengan rasa pedas, saya tambahkan saja satu sendok makan saos tomat kedalamnya. hheu
Nasi goreng adalah salah satu masakan favorit yang bisa saya andalkan pada saat-saat dimana saya : 1) sedang kehabisan bumbu--> ketahuan belum sempat belanja lagi, hehe :p. 2) sedang diburu waktu --> waktu memasaknya relatif singkat, dari preparation sampai dressingnya ngga sampai 30 menit :) 3) ingin mendaur ulang makanan. Nasi goreng ini bisa dijadikan menu andalan kalau-kalau ada sisa-sisa makanan sebelumnya yang masih tersisa di meja makan seperti nasi putih, ayam atau daging, potongan sayuran, dll. Lumayan banget untuk menghindari makanan yg mubazir ;)
Mau coba posting resep-resep makanan yang udah lolos QC (Quality Control) ala pak misua..biar kalau saya sedang bingung mau masak apa atau lupa bahan-bahannya, bisa langsung meluncur ke blog ini..kelemahan saya adalah jarang menggunakan bumbu-bumbu dengan takaran-takaran yang sudah pasti ukurannya..jadi lebih ke main feeling saja..tambah ini tambah itu sampai rasanya dirasa pas di lidah..yang pasti NO MECHIN..usahakan semaksimal mungkin menghindari bahan-bahan yang mengandung MSG..
Nah, kalau yang satu ini Alhamdulillah...suami suka banget...rasanya pas sampai ke tulangnya..kunci daari memasak sop iga ternyata terletak pada teknik merebus dagingnya yang sampai 2x rebus dan memakan waktu yg cukup lama..hal ini untuk memastikan dagingnya berasa empuk dan mudah lepas dari tulangnya ketika kita melahapnya..
yang berat adalah....ketika amanah semakin bertambah sedang kita masih disibukkan dengan amanah lama dengan serentetan masalah yang menyertainya
yang berat adalah....ketika beban pekerjaan semakin bertambah sedang input gizi yang
masuk ke dalam tubuh kurang sehingga kita pun mudah untuk lunglai
yang berat adalah....ketika kita mulai iri dengan teman yang sudah berkeluarga sehingga
kita mulai mempertanyakan takdir..dan melupakan betapa besarnya cinta Allah kepada kita menandingi cinta lain dari makhlukNya ..betapa Allah masih memberikan kita kesempatan untuk belajar banyak hal dan setia kepada Nya..
yang berat adalah...ketika kita yang sudah berumah tangga mulai resah dengan berpendarnya rumput tetangga..padahal sudah jelas parameter kesuksesan bagi-Nya adalah dari apa yang telah
kita berikan, bukan dari apa yang telah kita miliki/simpan..
yang berat adalah....ketika kita yang sudah menikah resah karena belum dikaruniai momongan,
sehingga kita lupa bahwa hubungan dengan anak dan suami sejatinya adalah hubungan 'pertemanan'..teman dalam beramal shalih... sedang di sekitar kita masih banyak anak-anak yatim, anak-anak terlantar, anak-anak kurang perhatian yang membutuhkan sosok orangtua 'ideologis'nya sebagai teladan...
yang berat adalah....ketika kita yang ibu rumah tangga mulai iri dengan teman yang bekerja dan
kita pun mulai lupa...setiap pengorbanan yang kita keluarkan untuk keluarga bernilai sedekah, dan
sedekah terbaik adalah untuk keluarga..
yang berat adalah...ketika kita mulai kecewa pada suami akibat suatu kelalaian yang dilakukannya sehingga kita pun lupa akan banyaknya kebaikan dan pengorbanan yang telah beliau berikan..
yang berat adalah...ketika kita menutup mata dari banyaknya peluang yang Allah berikan untuk
menambah berat timbangan amal..yang bisa jadi sampai melalui keluarga, tetangga, atau bahkan
kucing yang mengeong kelaparan di depan pintu rumah kita...
maka adakalanya kita lupa,lupa, dan lupa... ada banyak cara Allah untuk menjadikan kita hamba yang setia...
Bismillah…tulisan
ini merupakan intisari dari buku yang
ditulis oleh Andy Setyawan dengan judul 20
Amal Pelipat Ganda Pahala terbitan Tinta Media (eh ia, saya masih punya
hutang untuk menamatkan resensi buku sebelumnya :") *garukkepala*) . Allah menciptakan
kehidupan dan kematian sebagai sarana ujian bagi setiap hamba-Nya. Allah
menentukan hidup mati kita untuk menguji sejauh mana kualitas amal yang kita
lakukan hingga tiba waktunya ajal menjemput.
Pembuktian yang Allah minta
bukanlah dari segi kuantitas amal atau amal yang paling banyak, melainkan dari
amal yang paling baik. “Dialah yang menciptakan hidup dan mati untuk menguji
siapa diantara kalian yang paling baik amalnya.” ( QS. Al-Mulk: 2 ). Firman
Allah diatas mengajak kita untuk melakukan amal dengan sempurna. Meskipun
sedikit namun dilaksanakan dengan rutin, insyaAllah pahala yang didapat pun
akan sempurna. Buku ini menyebutkan ada sedikitnya 20 amalan yang meskipun
dilakukan satu kali saja dalam waktu yang singkat namun menghasilkan pahala
yang berlipat ganda jumlahnya. Kedua puluh amalan tersebut adalah:
1.Shalat fardhu berjamaah. “Shalat jamaah lebih unggul dinbandingkan shalat
sendiri sebesar dua puluh derajat.” (HR Bukhari). Dengan shalat berjamaah, kita
telah menunaikan kewajiban silaturahim dan memperkuat tali ukhuwah islamiyyah.
Selain itu, shalat jamaah merupakan pintu gerbang dalam menyamakan visi
keislaman.
2.Shalat sunnah tanpa ada manusia yang melihatnya. “Shalat sunnah seseorang yang dikerjakan tanpa
dilihat manusia setara dengan dua puluh lima kali shalat yang dikerjakan pada
saat dilihat oleh manusia.” (HR. Abu Ya’la). Shalat sunnah yang dikerjakan
sendirian tanpa ada manusia yang melihatnya dapat menghindarkan kita dari sifat
riya’ dan menghidupkan rumah kita dengan
keberkahan karena rumah yang senantiasa dipenuhi oleh aktivitas ibadah akan
menjadi magnet bagi para malaikat. “Sesungguhnya
shalat yang paling utama adalah shalat seseorang di rumahnya, kecuali shalat
wajib” (HR. Bukhari). Shalat sunnah juga merupakan bentuk rasa syukur kita atas
berbagai nikmat yang telah Allah curahkan kepada kita.
3.Qiyamul Lail saat Lailatul Qadr. “Barang siapa yang mengerjakan qiyamul lail saat
lailatul qadr karena iman dan hanya mengharap pahal, maka diampuni segala dosa
yang telah ia perbuat.” (HR. Bukhari). Hadits ini mengingatkan kita akan
pentingnya pembuktian sebelum berharap memperoleh hadiah (pahala-ed), dan
menetapkan Allah sebagai orientasi beribadah kita.
4.Menyempurnakan adab-adab shalat Jum’at. " Barangsiapa mandi pada hari jum'at hingga
dirinya bersih, kemudian berusaha menuju ke masjid seawal mungkin dan
benar-benar sampai di sana pada awal waktu, ia berjalan kaki dan tidak memakai
kendaraan, lalu ia berada pada posisi dekat imam, ia mendengar khutbah dengan
seksama dan tidak melakukan perbuatan sia-sia, maka dengan setiap satu langkah
kakinya, ia mendapatkan pahala yang setara dengan amal puasa dan sholat selama
setahun." ( HR Abu Daud dari Aus bin Aus ats-Tsaqafi). Hadits ini
mengajarkan pola hidup bersih dan disiplin. Juga menunjukkan pintu rezeki
terbuka lebar pada hari yang istimewa, bahwa sebaik-baiknya hari bagi umat
Islam adalah hari Jumat.
5.Menempati shaf paling depan. “Rasulullah senantiasa memohonkan ampunan sebanyak
tiga kali untuk (orang-orang yang ada di) shaf paling depan sedangkan shaf
berikutnya hanya satu kali .” (HR Ibnu Majah). Hadits ini menunjukkan bahwa
nilai pahal selalu berbanding lurus dengan kesungguhan. Untuk mendapatkan
ganjaran terbaik, maka kita perlu berlomba oleh karenanya konsep itsar
(mendahulukan kepentingan saudara kita) tidak berlaku dalam hal beribadah.
6.Rutin tilawah Al-Qur’an. " Siapa membaca satu huruf kitabullah
(Al-Qur'an) maka dengan itu ia mendapat satu kebaikan, sedangkan satu kebaikan
itu berlipat ganda menjadi sepuluh kebaikan yang serupa. Aku tidak mengatakan
alif lam mim itu satu huruf, tetapi alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim
satu huruf." ( HR Turmudzi dari Abdullah bin Mas'ud). Setiap huruf dalam
al-Qur’an yang dibaca pada dasarnya berbalas satu kebaikan, namun satu pahala
kebaikan ini bisa jadi berlipat ganda bahkan menjadi tidak terbilang dalam
bentuk lain, semua itu didukung oleh kualitas bacaan orang yang membacanya. Berdasarkan
Hadits riwayat Muslim, pahala tertinggi bagi yang mahir membaca Qur’an ialah
membersamai malaikat yang mulia sedangkan ‘serendah-rendahnya’ pahala bagi yang
terbata-bata membacanya adalah memperoleh dua kebaikan. Dengan rutin
bertilawah, kita pun telah menggenggam syafaat pada hari kiamat. Persahabatan
kita dengan AL-Qur’an akan membuahkan syafaat kelak di hari kiamat.
Tidak sengaja ketika sedang berbenah rumah, menemukan buku
ini. Buku yang ukurannya tidak terlalu besar dan juga tidak terlalu kecil. Tidak
terlalu tebal namun tidak tipis juga. Sebuah buku terbitan lama tahun 2004,
yang ketika kutengok isinya, ternyata milik almarhumah kakak ipar ( Semoga
Allah merahmatinya, Aamiin ).
Isi buku ini sangat menarik karena membeberkan berbagai
langkah yang perlu dilakukan untuk membangun pikiran yang bersih dan positif
yang sesuai dengan kaidah Islam. Bedanya dengan buku-buku sejenis yang
kebanyakan berasal dari Barat adalah titik tolak yang digunakan dalam buku ini
adalah titik tolak keimanan, dimana orientasi dan sumbernya hanya mengarah pada
satu tujuan, yakni ridha Allah SWT. Langkah-langkah yang diambil pun merupakan
solusi yang Allah ciptakan sebagai tuntunan dalam mempertebal keimana kita
kepada-Nya. Yang dapat kita temukan dalam berbagai firmanNya dalam Al-Quran
serta melalui sabda RasulNya. Melalui buku ini, kita diajak untuk bersyukur dan
menyadari bahwa cukuplah Al-Qur’an dan Sunnah Rasulullah SAW yang menjadi
pijakan dasar kita dalam mengatasi rasa cemas dalam hidup.
1.Luruskan pikiran Anda. Hukum prubahan pada
dasaranya sudah Allah tentukan dalam QS Ar-Ra’du:11. Bahwasanya kondisi kita
tidak akan berubah dari satu kondisi ke kondisi lainnya, kecuali dengan peran
aktif kita sendiri untuk merubahnya. Kita akan terbebas dari belenggu galaunya
kehidupan pada saat kita sudah meluruskan gaya berpikir kita. Tidak akan
bahagia orang yang hanya menyimpan memori-memori kesedihan dalam pikirannya.
Tidak akan sehat orang yang putus asa dalam mengatasi rasa sakit tubuhnya.
Kesehatan tubuh diawali dengan keshatan jiwa. Ada penyakit yang mucul
disebabkan oleh karena jiwa yang tidak sehat. Sebaliknya, jiwa yang sehat mampu
mngatasi beberapa kasus penyakit yang kemudian berujung pada kesembuhan. Ada
orang yang pandai membuat cobaan menjadi karunia. Kesimpulannya kedudukan
seseorang bukanlah aspek yang menentukan kebahagiaan atau kesengsaraan. Hal
yang paling menentukan itu semua adalah dirinya, pikiran, dan akalnya.
2.Tinggalkan perfeksionisme. Orang yang perfeksionis cenderung tidak
toleran terhadap kekurangan, dan khawatir bila terjadi suatu kerusakan. Mereka
berharap semua berjalan sesuai dengan rencana dan harapannya. Hal ini perlu
diwaspadai karena menjadi sinyal adanya kekalahan jiwa. Kekalahan jiwa
menjadikan hidup dipenuhi dngan kecemasan, kesedihan dan kebosanan. Padahal
hidup ini selalu diwarnai oleh dua sifat yang bersebrangan. Ada suka, ada duka.
Ada jujur da nada dusta. Ada cinta dan ada benci. Di hari pembalasan pun sangat
memungkinkan kita akan menemui negarawan yang ternyata tidak tulus dalam
membela negaranya, atau sebaliknya orang yang dikucilkan karena dikenai
berbagai tuduhan di dunia, ternyata tidak sama skali terlibat dalam tuduhan
tersebut. Akhirat dapat mengubah timbangan dunia. Menurunkan atau menaikkan
derajat seseorang. Tidak seharusnya kita bersedih karena menghadapi kegagalan.
Tidak seharusnya kita bersedih karena merasa ditipu ( ssungguhnya orang yang
menipu kita sudah menipu dirinya sendiri bukan J
). Tidak seharusnya kita bersedih karena sudah banyak berkorban untuk merawat
rumah tangga dan mendidik anak. Hal yang terpenting bagi kita adalah mudah
berlapang dada. Bukankan timbangan akhirat blum tentu sama dengan timbangan
dunia J.
Perbuatan kita adalah tabungan akhirat bagi kita. Segalanya akan dinilai dan
berbuah baik selama dikerjakan hanya untuk mendapatkan ridha Allah SWT.
3.Hilangkan rasa cemburu. Rasa cemburu
menunjukkans seseorang ingin mendapatkan perlakuan dengan cara tertentu. Ingin
dicintai dengan cara tertentu. Padahal bahayanya, cemburu dapat memberikan
dampak negative bagi kehidupan seseorang. Seseorang akan berubah menjadi
pesimis dan penuh dengan pikiran negative, “mengapa aku tidak dicintai padahal
aku sangat mencintainya”, “mengapa aku yang berusaha keras tetapi ia yang
mendapatkannya”, dsb dsb…orang seperti ini menilai dirinya dari sisi pandang orang
lain. Padahal sebaliknya, kita berhak menilai diri kita berdasarkan kepribadian
dan perilaku kita, bukan dari apa yang kita terima dari orang lain sebagai buah
dari pribadi dan perilaku kita. Bersedihlah di saat kita berada dalam kedudukan
yang lebih rendah, dimana kita semakin jauh dari ketaatan kepadaNya. Bukan
berarti smua rasa cemburu adalah negative. Cemburu menjadi positf manakala
seorang manusia merasa cemburu akan pelanggaran terhadap norma-norma agamanya.
Misalnya pada saat suami cmburu melihat istrinya berdandan secara berlebihan di
suatu keramaian. Cemburu ini hukumnya menjadi wajib. Ingatlah bahwasanya Allah
pun Maha Pencemburu. Ia akan cemburu bila melihat seorang mukmin melakukan
hal-hal yang diharamkan olehNya (Hadits Muttafaq Alaih).
Semenjak jadi ibu terus terang saya merasakan banyak
perubahan yang cukup drastis terjadi dalam hidup saya…yup, mau membuat
pengakuan nih hehehe duluuuu sekaliii…saat baru nikah, saya ini termasuk orang
yang cukup santai selow dalam mengerjakan pekerjaan-pekerjaan tertentu alias
kurang cekatan sehingga saya masih perlu
beradaptasi dengan tugas-tugas baru saya sebagai seorang ibu rumah tangga. Sementara suami saya yang kinestetiknya
dominan bukanlah orang yang suka menunggu hehe.. pekerjaan ‘menunggu’ bagi
beliau mungkin ngga ada bedanya dengan merasakan seperti sedang mendapat
‘hukuman’. Jadilah saya perlahan menyesuaikan ritme hidup saya dengan kondisi
keluarga, bermetamorfosa menjadi seorang yang (cukuplah sedikit) lebih baik dan
lebih cepat dalam mengerjakan banyak pekerjaan.
Nahh semenjak lahiran Fatih tantangan saya untuk lebih
disiplin dan menghargai waktu pun semakin bertambah. Aktivitas saya dari pagi
hari jam 8 sampai dengan jam 12 siang adalah mengajar anak-anak di sebuah taman
pendidikan. Selanjutnya banyak waktu yang saya habiskan bersama sang buah hati.
Tantangan semakin seru mengingat Fatih agak sulit ditinggal dan mau nya lebih
banyak diajak interaksi oleh orang disekitarnya ketimbang bereksplorasi dengan
mainan-mainannya. Jadwal hariannya pun saat ini sudah kelihatan polanya dan
ngga jauh beda dengan kita-kita yang lebih dewasa. Bangun jam 5 pagi, tidur
siang jam 12 siang, tidur malam jam 8 atau 9 malam. Yang pasti selama momong
fatih, saya tidak bisa berharap banyak untuk dapat menyelesaikan tugas-tugas
rumah tangga lainnya. Awalnya terasa berat, banyak pekerjaan jadi terbaikan dan
saya jadikan ‘momong fatih’ sebagai sarana bela diri saya (hyaaattt!!!) hikssss…menyadari tidak
mungkin saya tertawan oleh kondisi yang seperti itu terus pada akhirnya saya pun
mulai rajin cari-cari strategi agar semua tugas rumah tangga bisa saya
kerjakan tanpa mengabaikan kewajiban
saya yang utama dalam mendidik anak.
Berikut beberapa strategi yang kerap saya terapkan untuk mengatasi
tantangan dalam manajemen waktu ini..
1.Bangun lebih pagi atau tidur lebih malam. Di
saat si kecil mungkin masih terlelap, kita bisa bangun lebih awal dan
mengerjakan beberapa pekerjaan rumah tangga sekaligus. Bangun 2 sampai 1,5 jam lebih awal.
Prinsipnya semua bisa disambi-sambi. Sembari menyapu, sembari masak air.
Sembari mengepel, sembari merendam cucian. Sembari memotong-motong bahan
masakan, sembari murajaah sembari mendengarkan murattal qur’an. Waktu sebelum
shubuh juga merupakan waktu me time favorit
saya sekaligus waktu nge-date dengan Yang Maha Mencinta J. Nah, kalau ngga bisa bangun
lebih pagi, saya biasanya tidur lebih malam…jadi kalau sekiranya besoknya ngga
kuat buat bangun lebih pagi, setidaknya beberapa pekerjaan bisa saya pastikan
kelar sebelum saya tidur di malam harinya.
2.List daftar pekerjaan yang akan dikerjakan hari
ini. Saya biasanya buat daftar pekerjaan yang ingin dikerjakan selama satu hari
dan diupdate setiap harinya. Tetapiii berhubung saya masih suka lupa menulis minimal
kalau tidak ditulis, saya rekam saja dalam ingatan ataau setiap kali ada ide atau ada yang ingin dikerjakan, langsung
dicatat saja di aplikasi notes yang ada di HP..
3.Jangan terlalu banyak ‘dipikirkan’ tetapi
banyaklah ‘dikerjakan’. Kalau hati sudah ngga tenang lihat setrikaan yang
menumpuk, baju-baju kotor di keranjang, tidak perlu menunggu malam atau esok
hari untuk dikerjakan. Cobalah untuk mengerjakannya meskipun hanya
sedikit-sedikit. Da’ma Yuriibuka Ilaa Maa Laa Yuriibukaa…tinggalkan
yang meragukan kerjakan apa yang tidak meragukanmu. Yang membuat hati menjadi
lebih tenang :)
4.Melibatkan si kecil pada saat melakukan
pekerjaan rumah. Sebenarnya bukan berarti pada saat kita menemani si kecil
bermain maka kita pun tidak bisa melakukan pekerjaan lainnya. Cobalah untuk
melibatkan si kecil dalam aktivitas kita. Misalnya, pada saat memasak, pertama,
pastikan si kecil jauh dari jangkauan api atau kompor. Dudukkan di stroller
atau berikan mainan agar ia tidak bosan menunggu kita. Kemudian pada saat
memasak, ajaklah ia berkomunikasi dan ‘bermain’ dengan alat-alat masak yang
ada. Misalnya, “Fatih, sekarang Bunda mau masak dulu ya. InsyaAllah Bunda akan
masak blablabla.. bumbunya blablabla…insyaAllah halal lagi thayyib. Kalau yang
kita makan baik-baik insyaAllah pribadi kita pun menjadi lebih baik, Nak..”
atau “ini namanya wortel, bunda potong kecil-kecil, terus dicemplung deh ke air
mendidih…” Saya juga terkadang iseng memukul-mukul alat-alat dapur sehingga
keluar bunyi yang nyaring dan berpola. Berikan juga alat-alat dapur dengan
bahan yang aman untuk bisa dimainkan olehnya. Biasanya Fatih jadi terhibur dan
atraktif untuk mendengarnya. Atau ketika saya harus mengajar adek adek Pra SD,
fatih tetap saya libatkan dalam aktivitas kelas. Di saat adik-adik sedang
menulis atau mengerjakan soal saya pun ikut mengajak ngobrol Fatih dan
mengenalkannya pada benda-benda di sekitarnya. Intinya, tetaplah mengajak anak
berkomunikasi di saat kita melakukan aktivitas lainnya.
5.Memastikan segala sesuatu punya tempatnya. Cobalah
untuk membuat kesepakatan dengan suami, agar selalu meletakkan barang kembali
kepada tempatnya. Sediakan wadah-wadah untuk menyimpan barang sehingga kalau
ada yang berceceran kita sudah tahu dimana kita harus menyimpannya. Berguna
juga untuk menghindari adanya barang-barang yang berbahaya dari jangkauan bayi.
Khusus buat mainan-mainan Fatih, terkadang saya letakkan saja di area
bermainnya sampai Fatih sudah benar-benar bosan memainkannya.
Sekian beberapa strategi yang saya terapkan untuk
menghindari mati gaya di saat harus melakukan tugas-tugas rumah tangga yang
mungkin juga diterapkan oleh banyak ibu lainnya J
Mari berbagi, saya yakin ibu-ibu yang lebih senior pastinya sudah jauh lebih master dan bervariasi dalam menyusun strategi lainnya J
Keluarga kecil yang bercita-cita memperoleh satu diantara dua kebaikan yang besar (husnayain): hidup mulia atau mati syahid. Berbagi kisah dan inspirasi melalui tulisan. Berharap ada setitik hikmah yang bisa diperoleh darinya. Happy reading ^_^