Selasa, 01 Maret 2016

TIPS HIDUP HEMAT DI UK

Bismillah..

Hidup di negara maju dengan angka kebutuhan hidup yang relatif tinggi memang tidak semudah yang dibayangkan. Ada banyak hal yang perlu diperhitungan secara matang sebelum kita putuskan untuk lakukan. Terlebih bagi mereka yang untu sementara waktu hanya dapat mengandalkan pendapatan dari beasiswa yang ada sebagai pemasukan bulanannya. Kurang lebih begitulah yang selama sembilan bulan ini kami rasakan. Atas masukan dari profesornya, akhirnya suami memutuskan untuk dapat lebih banyak menghabiskan waktunya di kampus ataupun belajar di rumah ketimbang menyelinginya dengan kerja part time seperti yang cukup banyak dilakukan oleh beberapa teman dari Indonesia. Dunia Phd memang cukup berbeda dan tidak dapat disamaratakan dengan dunia-dunia pendidikan sebelumnya, terlebih di negara Eropa seperti Inggris. Kita tidak dapat mengandalkan suapan demi suapan ilmu yang dosen berikan untuk memperkaya gizi dan memberian nutrisi ilmu untuk pikiran kita. Sebaliknya, kita justru diminta untuk belajar bagaimana kita dapat bekerja dan belajar secara independent. Belajar mengelola waktu yang ada secara lebih efektif dan efisien. Budaya dalam membangun problem solving disini amatlah kental sehingga setiap mahasiswa Phd diminta untuk menghasilkan suatu gagasan baru yang dapat menjawab berbagai permasalahan yang keluar di bidangnya.

Alhamdulillah, kami juga sangat berhutang kepada pihak yang memberi beasiswa karena telah begitu banyak membantu secara materi yang jika dihitung tentulah tidak sedikit jumlahnya. Karenanya, kami sangat menyadari bahwa amanah yang sedang berada di pundak suami saat ini bukan amanah kecil. Tanggung jawabnya begitu besar  karena memakai uang negara yang mana berarti pundi-pundinya sedikit banyak bersumber dari masyarakat Indonesia juga. Meskipun tidak ada implikasi langsung dan persyaratan untuk mengabdi setelah lulus, namun suami tetap punya kewajiban secara moriil untuk membangun Indonesia.  Ini masih tanggung jawab sesama manusia, mungkin beda lagi yak perhitungannya dihadapanNya nanti hiks #maafbaper. Karena itulah, kami merasa perlu banget mensyukuri segala nikmat yang ada, yakin bahwa Allah tidak pernah memberikan kekurangan kepada hambaNya. Allah selalu mencukupkan kebutuhan hambaNya, bagaimanpun kondisi sang hamba. Pola pikir saya, jika selama menjadi dosen, beliau bekerja dengan cara mengajar. Maka kewajibannya saat ini bekerja dengan cara belajar. Ini yang saya pahami. # maafjadicurhat


Hidup hemat bukan berarti hidup pelit. Hemat adalah menyesuaikan segala sesuatu sesuai kebutuhan. Kebutuhan yap, bukan keinginan. Makanya, ketika terlintas ingin membeli sesuatu, kami harus pikir-pikir dulu ini WANT atau NEED. Hidup hemat juga bukan berarti hidup tanpa rekreasi. Adakalanya rekreasi pun naik level menjadi NEED dikarenakan berbagai macam kondisi. Rekreasi bisa kami lakukan untuk mempersolid hubungan antar anggota keluarga, menghilangkan kejenuhan dari aktivitas yang monoton, maupun mencari inspirasi dari tempat rekreasi yang kami kunjungi. Alhamdulillahnya disini banyak tempat rekreasi seperti museum dan taman yang dapat kami kunjungi dengan gratis. Tinggal menyiapkan modal bekal dan tiket perjalanan saja. Yang penting kebutuhan dasarnya sudah terpenuhi dan tidak kurang dari standar kualitas yang kami harapkan. Alhamdulillah dengan kondisi saat ini, sedikit demi sedikit kami bisa menabung untuk melunasi kewajiban kami di Indonesia.


Berikut beberapa strategi yang dapat dilakukan untuk hidup lebih berhemat di UK:


  1. Tinggal di dekat kampus sehingga dapat dijangkau tanpa harus menggunakan transportasi umum. Sebagai contoh, jarak tempuh dari rumah kami ke kampus sekitar 20 menit dengan menggunakan sepeda. Tentu akan lebih lama jika berjalan kaki.
  2. Membeli tiket bus tahunan bagi teman-teman yang memilih tempat tinggal cukup jauh dari kampus. Memang tidak mudahjuga menemukan tempat tinggal yang murah di sekitar kampus, maka bagi teman-teman yang menyewa tempat tinggal yang cukup jauh dari kampus, anda dapat membuat estimasi biaya transportasi yang diperlukan. Membeli tiket bus tahunan dapat menjadi solusi apabila anda membutuhkan bus sebagai sarana transportasi untuk pulang pergi ke kampus.
  3. Memasak sendiri keperluan makanan. Disini makanan yang tersedia lebih banyak makanan cepat saji dan dapat diperoleh dengan harga yang cukup lumayan. Dengan membawa bekal dari rumah alias memasak , kita dapat menghemat pengeluaran di sektor konsumsi hingga 70%. Bagaimana bila tidak sempat memasak? Anda bisa memanfaatan special hours yang ditetapkan oleh beberapa restoran di Manchester dimana anda dapat mendapatkan seporsi makan siang dibawah £2 pada jam-jam tertentu. Atau, anda dapat patungan membeli makanan mengenyangkan dengan porsi besar  yang dapat dimakan bersama-sama teman anda. Biasanya masakan-masakan khas timur tengah menawarkan porsi yang lebih besar dari masakan-masakan negara lainnya. Seloyang pizza 10”, seloyang fatayer  10”yang dapat Anda dapatkan dengan kisaran £2.5-£3.5 kiranya cukup untuk dimakan bersama seorang teman jika Anda tidak begitu merasa lapar. Meskipun begitu, dengan memasak, anda akan dapat lebih berhemat karena bahan baku makanan di Manchester bisa kita dapatkan dengan harga yang cukup murah, tidak berbeda jauh dengan di Indonesia. Jangan lupa untuk mengecek kehalalan makanan bagi yang muslim karena tidak semua restoran di Manchester menjamin makanannya halal.
  4. Belanja barang second di ebay/ gumtree/ charity shop. Untuk beberapa perlengkapan rumah tangga, seperti jaket , mainan anak, alat elektronik, sepeda, kami lebih memilih untuk mendapatkannya dari toko-toko atau website yang menjual barang second dengan beragam harga dan pilihan.  Pertimbangannya, selain karena harga barang new-nya yang jauh lebih mahal, kami berasumsi barang-barang tersebut hanya akan dipakai untuk sementara waktu saja. Bagi teman-teman yang muslim, dapat menanyakan terlebih dahulu kepada penjualnya apakah mereka memelihara binatang peliharaan di rumah, karena tentunya treatment nya akan berbeda dengan barang yang steril dari bulu atau liur binatang. Charity shop adalah toko-toko milik yayasan sosial yang menjual berbagai macam barang bekas yang cukup lengkap jenis item-nya. Biasanya hasil dari penjualan charity shop ini akan dimanfaatkan untuk membiayai kegiatan sosial. Barang-barang yang dijual pun merupakan donasi dari masyarakat yang tinggal disini yang diberikan secara sukarela kepada pihak yayasan.
  5. Membeli barang baru maupun second di car boat sale. Carboat sale adalah istilah yang dipakai untuk pasar kaget di UK.  Hampir seluruh barang kebutuhan hidup ada di sini. Pakaian,alat elektronik, peralatan masak, mainan anak, alat tulis, dsb. Biasanya event nya diselenggarakan secara insidental, tetapi ada pula carboat yang diselenggarakan rutin setiap pekannya. Anda dapat menemukan barang-barang second dengan kondisi layak pakai maupun barang-barang baru dengan harga cuci gudang yang ditawarkan langsung oleh produsennya. Istilah lain yang digunakan untuk pasar kaget disini adalah Sunday Market. Bedanya, biasanya barang-barang yang dijual di sunday market merupakan barang-barang baru keluaran pabrik atau barang reject yang dijual dengan harga murah
  6. Apabila ingin berpergian keluar kota,kita dapat menggunakan  rail/coach card mendapatkan diskon tiket perjalanan sampai dengan 30%. Kita dapat melakukan pendaftaran utuk mendapatkan Rail Card (untuk kereta api), atau Coach Card (untuk bus) dengan menunjukkan status sebagai mahasiswa.
  7.  Apabila ingin berpergian keluar kota, tiket dapat dipesan jauh-jauh hari sebelum hari H. Biasanya harga tiket yang dipesan jauh sebelum hari Haan lebih murah dibandingkan bila kita memesan tiket pada saat H-1 atau pada saat hari H. Tiket dapat dipesan secara online melalui website perusahaan penyedia jasa transportasi yang bersangkutan.
  8. Belanja barang baru pada event – event  tertentu seperti black friday dan boxing day. Pada event-event tertentu seperti  black friday dan boxing day, berbagai perusahaan rela berlomba-lomba untuk menurunkan harga produknya. Diskon yang diberikan biasanya cukup besar sampai dengan 50% dari harga produknya. Dan tidak seperti di Indonesia, penjual tidak me-mark up harganya dulu sebelum memberikan diskon. Jadi harga yang diperoleh benar-benar riil harga diskon dari harga nett yang dibanderol sebelumnya. Oh ya, kebijakan toko-toko disini pun mengizinkan konsumen untuk mengembalikan barang kepada toko apabila tidak sesuai dengan yang diharapkan dengan catatan barangnya masih bagus seperti saat barang tsb dibeli oleh konsumen.
  9. Membeli produk dengan label privat milik supermarket. Ketika berbelanja di supermarket, kita dapat memilih barang dengan label supermarket tersebut karena biasanya kualitasnya tidak terlalu berbeda dengan label lain dan harganya lebih murah. Supermarket yang punya label sendiri misalnya Asda dengan label SmartPrice dan Lidl dengan label Simply.
  10. Membeli bahan makanan yang sedang sale atau masuk dalam pick of the week. Saya sendiri biasanya suka menyesuaikan menu yang akan dimasak dengan bahan makanan yang sedang di-sale *ups:p. Seperti di Supermarket LidL misalnya, harga yang ditawarkan pada item-item pick of the week bisa turun sampai dengan 50% bahkan  75%. Bahan makanan yang di-sale bisa macam-macam: buah, sayur, jamur, daging putih atau daging merah. Oh ya, jangan lupa perhatikan tanggal kadaluarsa dan kondisi barang sebelum dibeli.
  11. Membeli barang dalam porsi besar untuk stok beberapa bulan ke depan. Umumnya, jika kita membeli dalam jumlah yang lebih banyak, harganya akan lebih murah. Apalagi apabila kita membelinya di Sunday market atau car boat, harga yang ditawarkan biasanya jauh lebih murah dari harga toko.
  12. Bagi yang memiliki waktu luang, dapat mengisi waktu luangnya dengan bekerja part time baik didalam kampus maupun diluar kampus. Standar upah di UK yang kami ketahui adalah sebesar £6/ jam, apabila digunakan untuk bekerja maka akan cukup membantu menambah pundi-pundi penghasilan. Adapun di kampus, biasanya pihak kampus pada event tertentu memberikan peluang kepada mahasiswa nya sebagai asisten dosen dan penjaga ujian.

0 komentar: